• Beranda
  • Info Desa
  • Keamanan
  • Kesehatan
  • Pelayanan
  • Pembangunan
No Result
View All Result
InfoDesaku
  • Beranda
  • Info Desa
  • Keamanan
  • Kesehatan
  • Pelayanan
  • Pembangunan
No Result
View All Result
InfoDesaku
No Result
View All Result

Survei Charta Politika Tunjukkan Kinerja Polri Paling Baik Dibanding KPK, Ini Analisisnya

Admin Desa2desa by Admin Desa2desa
21 Desember 2021
in Keamanan
0
Survei Charta Politika Tunjukkan Kinerja Polri Paling Baik Dibanding KPK, Ini Analisisnya

JAKARTA – Mayoritas responden yang diwawancara oleh lembaga survei Charta Politika menilai kerja Polri paling baik apabila dibandingkan dengan lembaga penegak hukum lainnya.

Menurut hasil survei yang disiarkan di Jakarta, Senin, Polri menempati urutan teratas dengan perolehan nilai tertinggi. Sebanyak 26,7 persen dari total 1.200 responden atau sekitar 320 orang menilai Polri jadi lembaga penegak hukum yang kinerjanya paling baik.

Di urutan kedua, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memperoleh 25,6 persen suara responden atau sekitar 307 orang. Kemudian, Mahkamah Konstitusi mendapat penilaian baik dari 10,7 persen responden atau 128 orang.

Urutan berikutnya ada Kejaksaan Agung (8,5 persen), dan Mahkamah Agung (6,9 persen).

Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya menyampaikan hasil survei itu jadi temuan yang menarik karena Polri unggul dibandingkan dengan lembaga penegak hukum lainnya.

“Hipotesa saya kenapa Polri mendapat angka lebih baik dibandingkan dengan KPK. karena KPK tidak berkaitan langsung dengan masyarakat banyak,” sebut Yunarto dikutip Antara, Senin, 20 Desember.

Sementara, Polri baik di tingkat Polsek, Polres, sampai Polda berhubungan langsung dengan masyarakat, sehingga itu kemungkinan jadi alasan Polri mendapat penilaian baik terlepas dari sejumlah kasus yang melibatkan beberapa personel Polri.

Dalam paparan lainnya, Yunarto juga menunjukkan 50,6 persen responden menilai penegakan hukum di Indonesia berjalan baik. Akan tetapi, 48,4 persen atau hampir 50 persen responden menilai penegakan hukum di Indonesia masih buruk.

Jika melihat angka penilaian dari Februari 2020 sampai November 2021, penilaian para responden terhadap penegakan hukum di Indonesia cenderung stabil di atas 50 persen.

Namun, penilaian itu sempat turun jadi 49,5 persen pada hasil survei Charta Politika Juli 2021, kemudian kembali naik jadi 50,6 persen pada November 2021.

Sementara itu, penilaian buruk terhadap penegakan hukum di Indonesia bergerak stabil di bawah 40 persen pada survei Februari 2020, Mei 2020, Juni 2020, Juli 2020, Januari 2021, Februari 2021, dan Maret 2021.

Skor buruk terhadap penegakan hukum di Indonesia mulai naik jadi 47,3 persen pada Juli 2021 dan kembali naik jadi 48,4 persen pada November 2021.

Sumber: Voi.id

Related Posts

Antisipasi Omnicron Masuk Sumbar, Polres 50 Tingkatkan Razia Pengendara Yang Belum Divaksin
Keamanan

Antisipasi Omnicron Masuk Sumbar, Polres 50 Tingkatkan Razia Pengendara Yang Belum Divaksin

Mengantisipasi masuknya Virus baru Covid-19 jenis Omicron jajaran Polres 50 Kota meningkatkan Razia Pengendara yang melintas di Jalur Sumbar-Riau,...

by Admin Desa2desa
7 Februari 2022
Sambangi Gereja Katedral Jakarta, Kapolri dan Panglima TNI Cek Pelaksanaan Prokes Ibadah Natal 2021
Keamanan

Sambangi Gereja Katedral Jakarta, Kapolri dan Panglima TNI Cek Pelaksanaan Prokes Ibadah Natal 2021

JAKARTA – Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengunjungi Gereja Katedral Jakarta Pusat pada Jumat (24/12/2021). Dalam kunjungan tersebut,...

by Admin Desa2desa
25 Desember 2021
Mantapkan Pengamanan Nataru, Polda Sulut Laksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Samrat 2021
Keamanan

Mantapkan Pengamanan Nataru, Polda Sulut Laksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Samrat 2021

Humas Polda Sulut – Guna memantapkan pengamanan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru), Polda Sulut melaksanakan Apel Gelar...

by Admin Desa2desa
24 Desember 2021
Polri: 2 Teroris JAD di Kalsel Rencanakan Beli Senjata, Kajian Virtual, hingga Bikin Program Naik Gunung
Keamanan

Polri: 2 Teroris JAD di Kalsel Rencanakan Beli Senjata, Kajian Virtual, hingga Bikin Program Naik Gunung

Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan mengatakan, dua terduga teroris jaringan Jamaah Ansharut...

by Admin Desa2desa
24 Desember 2021
Next Post
Fenomena No Viral No Justice, Kapolri Minta Jajaran Kepolisian Evaluasi Diri

Fenomena No Viral No Justice, Kapolri Minta Jajaran Kepolisian Evaluasi Diri

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

© Copyright Desa2desa Team All Rights Reserved
No Result
View All Result
  • Buy JNews
  • Homepage
    • Home – Layout 1
  • News