Bandarlampung (ANTARA) – Polda Lampung kembali menggelar percepatan vaksinasi massal COVID-19 dosis kedua di Universitas Lampung (Unila), Sabtu.
Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad di Bandarlampung, Sabtu mengatakan, pelaksanaan vaksinasi COVID-19 dosis kedua ini dilaksanakan di empat lokasi di Unila, yakni di gedung serba guna (GSG), gedung pertanian, gedung MIPA , dan yang keempat di gedung Rektorat.
Hadir pada kegiatan itu Waka Polda Lampung Brigjen Pol Subiyanto dan Pejabat Utama (PJU) Polda Lampung serta anggota Komisi V DPRD Provinsi Lampung Deni Wibowo dan Prof. Asep Sukohar Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan.
Pelaksanaan vaksinasi ini dilaksanakan oleh Bidang Kedokteran dan Kesehatan ( Bid Dokkes) Polda Lampung dan RS Bhayangkara Polda Lampung dengan melayani masyarakat yang telah melaksanakan vaksinasi dosis pertama pada 26 Juni lalu, dan pelaksanaan vaksinasi ini ditargetkan sejumlah 4.000 dosis vaksin.
Pandra menjelaskan, maksud dari pelaksanaannya di lokasi yang berbeda agar vaksinasi ini berjalan lancar dan tidak menimbulkan kerumunan dari masyarakat yang antri dan tetap menjalankan protokol kesehatan.
“Kegiatan vaksinasi dosis kedua ini banyak mendapatkan apresiasi dari masyarakat tentang pelaksanaannya yang teratur dan tetap menjalankan protokol kesehatan ketat,” tutup Pandra.
Sebelumnya, Kapolda Lampung Irjen Pol Hendro Sugiatno meluncurkan mobil vaksinasi keliling yang merupakan sebuah inovasi agar masyarakat dapat lebih mudah memperoleh vaksin COVID-19.
“Kita perlu inovasi dalam melakukan vaksinasi agar rakyat mudah dapat vaksin COVID-19, bukan hanya pada event-event tertentu. Jadi vaksinasi keliling ini kita mendekatkan diri ke masyarakat,” kata Hendro.
Ia mengatakan bahwa mobil vaksinasi keliling ini nantinya akan menjangkau masyarakat yang berada di tempat-tempat yang sulit.
Dia juga telah meminta kepada jajaran Polda Lampung di semua daerah untuk menyiapkan mobil vaksinasi keliling yang bisa digunakan oleh TNI/Polri ataupun Dinas Kesehatan setempat apabila mereka membutuhkannya.