Medan – Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat berhasil menurunkan mobilitas masyarakat yang gunakan jalan darat lewat Stasiun Kereta Api Medan jelang libur lebaran Idul Adha 2021.
Manajer Humas PT. KAI Divisi Regional 1 Sumatera Utara, Mahendro Trang Bawono di Medan, Senin, menjelaskan hingga Senin (19/7) sore total penumpang yang lakukan perjalanan lokal maupun antarkota tercatat turun lebih dari 75 % menjadi 600an orang per hari dibanding sebelum saat PPKM Darurat yang menggapai 2.800 penumpang per hari.
Hal itu berjalan dikarenakan pihaknya lakukan pengetatan kepada masyarakat yang idamkan membeli tiket kereta api sejak 12 Juli 2021.
Masyarakat atau calon penumpang diharuskan perlihatkan surat bukti sudah jalankan vaksin COVID-19 minimal dosis pertama, surat tugas kerja atau dinas dan surat hasil tes cepat antigen negatif untuk jalankan perjalanan antarkota menuju Kota Tebing Tinggi, Pematang Siantar, Tanjung Balai, Kisaran sampai Rantauprapat.
Sementara itu untuk perjalanan kereta api lokal menuju Binjai, pihaknya hanya menghendaki bukti surat tugas kerja atau dinas dari lembaga terkait, tanpa surat tes antigen negatif.
Kebijakan itu dilaksanakan kegunaan menerapkan keputusan berasal dari Kementerian Perhubungan yang berdasarkan surat edaran dari instruksi menteri dalam negeri, yang menunjukkan melakukan PPKM Darurat di 15 kabupaten kota di luar Pulau Jawa dan Bali sejak 12 hingga 20 Juli 2021.
Mahendro mengakui meski dari sisi perusahaan kuantitas penumpang tercatat menurun, namun pihaknya berkomitmen untuk mendukung pemerintah dalam mengendalikan penyebaran virus corona.
“Kami menilai PPKM ini berhasil karena jumlah orang yang bepergian menggunakan angkutan kereta api dengan persyaratan yang diperketat mengalami penurunan. Memang dari sisi perusahaan terlihat kurang bagus cuma kami berkomitmen untuk mendukung program pemerintah menyukseskan kegiatan PPKM darurat tadi, ” katanya.
Selama lakukan perjalanan dan berada di lingkungan stasiun, pihaknya terhitung mengimbau kepada penumpang maupun calon penumpang untuk senantiasa mobilisasi protokol kebugaran COVID-19 yaitu membersihkan tangan, memakai masker dan menjaga jarak.