• Beranda
  • Info Desa
  • Keamanan
  • Kesehatan
  • Pelayanan
  • Pembangunan
No Result
View All Result
InfoDesaku
  • Beranda
  • Info Desa
  • Keamanan
  • Kesehatan
  • Pelayanan
  • Pembangunan
No Result
View All Result
InfoDesaku
No Result
View All Result

Pemprov Riau Tetapkan Status Siaga Karhutla hingga Akhir Oktober 2021

Admin Desa2desa by Admin Desa2desa
1 Maret 2021
in Kemananan
0
Pemprov Riau Tetapkan Status Siaga Karhutla hingga Akhir Oktober 2021

Pekanbaru – Pemerintah Provinsi Riau secara resmi menetapkan status siaga darurat bencana kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Status siaga karhutla berlaku hari ini hingga 31 Oktober 2021.

Penetapan status siaga ditetapkan oleh Gubernur Riau, Syamsuar, dalam rapat koordinasi kebakaran hutan dan lahan secara virtual di Balai Serindit. Hadir dalam rapat penetapan seluruh bupati/wali kota se Provinsi Riau.

“Merujuk Peraturan Gubernur Riau Nomor 09 Tahun 2020 tentang Prosedur Tetap Kriteria Penetapan Status Keadaan Bencana dan Komando Satuan Tugas Pengendalian Bencana Karhutla di Provinsi Riau dan situasi terkini. Maka status siaga darurat karhutla di Riau saya tetapkan,” ujar Syamsuar, Senin (15/2/2021).

Baca : Ada Karhutla, BMKG Prediksi Pontianak Kalbar Diselimuti Asap Hari Ini

Syamsuar menyebut sejauh ini Kota Dumai dan Bengkalis telah menetapkan status siaga darurat bencana karhutla. Sementara Kabupaten Rokan Hilir masih dalam proses penetapan status siaga darurat.

Setelah adanya eskalasi karhutla dan dua kabupaten telah menetapkan status siaga darurat, Syamsuar mengatakan sudah terpenuhi syarat bagi provinsi Riau untuk menetapkan status siaga darurat. Status siaga darurat disebut bersamaan dengan bencana non alam, yakni pandemi COVID-19.

“Di tengah bencana non alam pandemi COVID-19 yang masih terjadi ini, potensi bencana lain masih mengancam di Provinsi Riau,” kata Syamsuar.

Syamsuar menilai Riau merupakan provinsi yang rawan karhutla asap. Apalagi dengan potensi gambut yang besar, yakni berkisar 54% dari total luas wilayah provinsi Riau di Pulau Sumatera.

“Bencana karhutla dan kabut asap dapat menimbulkan berbagai dampak baik di provinsi Riau sendiri maupun di provinsi atau daerah lain. Baik dampak kesehatan berupa timbulnya penyakit ISPA, pneumonia, dampak pendidikan berupa sekolah yang diliburkan, dampak ekonomi dan lainnya,” katanya.

Syamsuar menyebut, Tahun 2020 ini Riau telah menekan terjadinya karhutla sampai 83,62 % dibandingkan tahun sebelumnya. Namun pada awal tahun 2021 ini sudah muncul beberapa titik api yang tersebar di sejumlah kabupaten di Provinsi Riau.

Beberapa titik muncul tersebar di Siak, luas terbakar sebanyak 33 hektar. Selanjutnya di Bengkalis dengan luas terbakar 17,7 hektar, Rokan Hilir, luas terbakar 5 Hektar dan Kota Dumai, Luas terbakar 0,01 hektar.

“Penanganan bencana karhutla tentunya membutuhkan sinergitas bersama antara pemerintah yang terdiri dari TNI, Polri, Pol PP BPBD, Manggala Agni, Polhut, damkar dan instansi lainnya. Termasuk kelompok-kelompok masyarakat dan dunia usaha,” tambahnya.

Sementara Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) stasiun Pekanbaru, memprakirakan saat ini beberapa wilayah di Riau sudah memasuki musim kemarau. Ada tujuh kabupaten/kota di Riau yang kini masuk musim kemarau.

“Tujuh daerah itu yakni Kepulauan Meranti, Bengkalis, Pelalawan, Indragiri Hilir, Indragiri Hulu, Rokan Hilir, dan Kota Dumai,” terang Kepala BMKG Stasiun Pekanbaru, Ramlan.

Ramlan mengatakan bahwa pada bulan Mei wilayah Riau pada umumnya akan mengalami musim pancaroba. Di mana sebagian wilayah akan turun hujan, tapi dengan intensitas rendah.

“Selanjutnya pada Juni-September Riau akan kembali mengalami musim kemarau kedua,” katanya.

(ras/dhn)

Tags: Berita

Related Posts

1.510 Personil Disiagakan Saat Operasi Lilin Nataru di Bekasi
Kemananan

1.510 Personil Disiagakan Saat Operasi Lilin Nataru di Bekasi

Sebanyak 1.510 personil gabungan telah dirancang Polres Metro Bekasi Kota untuk mengamankan wilayah hukum Polres Metro Bekasi Kota. Adapun...

by Admin Desa2desa
19 Desember 2021
Kemananan

Kapolri Adakan Akselerasi Vaksinasi Serentak se-Indonesia Dengan Optimistis Target 70%

Kapolri Pol Listyo Sigit Prabowo meninjau kampanye vaksinasi massal yang digelar di Indonesia atau 34 Polda. Dalam kesempatan tersebut,...

by Admin Desa2desa
16 Desember 2021
Kapolri Instruksikan Jajaran Cegah Lonjakan Covid-19 dan Antisipasi Gangguan Kamtibmas saat Nataru
Kemananan

Kapolri Instruksikan Jajaran Cegah Lonjakan Covid-19 dan Antisipasi Gangguan Kamtibmas saat Nataru

JAKARTA – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menggelar video conference kepada seluruh jajaran mulai dari pejabat utama, Kapolda, hingga...

by Admin Desa2desa
26 November 2021
Pertemuan Panglima TNI dengan Kapolri, Bahas Sinergitas hingga Tugas dari Jokowi 
Kemananan

Pertemuan Panglima TNI dengan Kapolri, Bahas Sinergitas hingga Tugas dari Jokowi 

JAKARTA – Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa bertemu Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa...

by Admin Desa2desa
24 November 2021
Next Post
Mendes: Peningkatan kapasitas tokoh desa untuk percepat pembangunan

Mendes: Peningkatan kapasitas tokoh desa untuk percepat pembangunan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

© Copyright Desa2desa Team All Rights Reserved
No Result
View All Result
  • Buy JNews
  • Homepage
    • Home – Layout 1
  • News