• Beranda
  • Info Desa
  • Keamanan
  • Kesehatan
  • Pelayanan
  • Pembangunan
No Result
View All Result
InfoDesaku
  • Beranda
  • Info Desa
  • Keamanan
  • Kesehatan
  • Pelayanan
  • Pembangunan
No Result
View All Result
InfoDesaku
No Result
View All Result

Komisi III DPR Apresiasi Kapolri Tindak Polisi Pelanggar: Bukti Tak Antikritik

Admin Desa2desa by Admin Desa2desa
23 Oktober 2021
in Keamanan
0
Komisi III DPR Apresiasi Kapolri Tindak Polisi Pelanggar: Bukti Tak Antikritik

Jakarta -Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta para kapolda, kapolres hingga kapolsek untuk tidak ragu memecat hingga memproses pidana anggota yang melanggar hukum. Komisi III DPR mendukung langkah Kapolri ini.

Anggota Komisi III DPR RI Didik Mukrianto mendukung langkah Jenderal Sigit menindak tegas oknum polisi yang melakukan tindakan represif dan sewenang-wenang terhadap rakyat. Menurutnya, langkah yang diambil Kapolri itu sebagai upaya memastikan tidak ada abuse of power dari personel Polri.”Selain itu untuk jajaran polisi di bawahnya, mereka perlu juga evaluasi kinerja, jangan setiap hari Kapolri yang pasang badan,” sambungnya.

Anggota Fraksi Partai NasDem DPR RI ini menilai Kapolri tidak akan tinggal diam ketika ada anggota Polri melakukan pelanggaran apalagi melakukan kekerasan. Menurutnya, arahan Jenderal Sigit yang tegas dan keras itu menunjukkan komitmen kepolisian dalam menindak oknum aparat dengan tidak main-main.

“Arahan yang disampaikan Pak Kapolri kemarin menunjukkan bahwa beliau benar-benar serius dalam menanggapi berbagai pelanggaran aturan yang dilakukan oleh oknum polisi di bawahnya. Beliau tegas, cepat, dan tidak main-main dalam memastikan polisi bertugas sesuai koridor,” katanya.

“Saya mendukung langkah-langkah taktis dan strategis Kapolri yang terus update, adaptif, dan responsif terhadap perkembangan khususnya perilaku anggota Polri dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab kepada masyarakat,” ujar Didik.

Didik menyebut, di negara hukum demokrasi seperti Indonesia ruang digital cukup terbuka sehingga semua peristiwa tidak akan luput dari pengawasan publik, tidak terkecuali perilaku aparat kepolisian. Jika ada oknum yang melakukan pelanggaran akan membuat buruk citra Polri.

“Untuk itu jika Kapolri tidak punya kepekaan untuk segera melakukan perbaikan dan mitigasi terhadap perilaku para anggotanya yang merugikan masyarakat, maka bukan saja kepercayaan publik akan terus menurun, namun transformasi kultural Polri tidak akan pernah terwujud,” jelas politisi dari Fraksi Partai Demokrat ini.

Dia berharap Kapolri terus membangun dan mewujudkan civilian police management dengan harapan terwujudnya polisi yang humanis dan menjunjung tinggi demokrasi dan HAM.

Didik berharap kasus penyimpangan perilaku personel Polri yang sewenang-wenang tidak terulang. Karena itu, menurutnya ada beberapa langkah yang harus dilakukan Polri. Pertama yakni pengawasan intensif dan berkesinambungan disertai penindakan yang terukur kepada setiap anggota agar tidak ada ruang untuk berniat menyimpang atau abuse of power. Kedua, melakukan pembinaan mental, moral dan penugasan serta jabatan yang transparan, profesional dan terukur.

“Ketiga perlu diberlakukan reward and punishment, sebagai bentuk ideal dari upaya pengawasan dan pembinaan kepada anggota. Kendati demikian, sebelumnya Polri sudah melakukan penegakan hukum secara tegas dan keras terhadap anggota kepolisan yang melakukan pelanggaran dalam kasus kekerasan yang berlebih terhadap masyarakat,” jelasnya.

Hal yang sama disampaikan Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni. Dia mengapresiasi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberi arahan kepada kapolda dan kapolres untuk tegas terhadap personel yang melanggar aturan.

“Begitu ada masalah yang meresahkan masyarakat, Kapolri langsung mengeluarkan instruksi tegasnya, dan ini membantah semua tuduhan yang menyebut bahwa kepolisian kita anti kritik karena kenyataannya Pak Kapolri mendengar dan langsung melakukan aksi tegas,” ujar Sahroni.

(hri/fjp)

Related Posts

Antisipasi Omnicron Masuk Sumbar, Polres 50 Tingkatkan Razia Pengendara Yang Belum Divaksin
Keamanan

Antisipasi Omnicron Masuk Sumbar, Polres 50 Tingkatkan Razia Pengendara Yang Belum Divaksin

Mengantisipasi masuknya Virus baru Covid-19 jenis Omicron jajaran Polres 50 Kota meningkatkan Razia Pengendara yang melintas di Jalur Sumbar-Riau,...

by Admin Desa2desa
7 Februari 2022
Sambangi Gereja Katedral Jakarta, Kapolri dan Panglima TNI Cek Pelaksanaan Prokes Ibadah Natal 2021
Keamanan

Sambangi Gereja Katedral Jakarta, Kapolri dan Panglima TNI Cek Pelaksanaan Prokes Ibadah Natal 2021

JAKARTA – Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengunjungi Gereja Katedral Jakarta Pusat pada Jumat (24/12/2021). Dalam kunjungan tersebut,...

by Admin Desa2desa
25 Desember 2021
Mantapkan Pengamanan Nataru, Polda Sulut Laksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Samrat 2021
Keamanan

Mantapkan Pengamanan Nataru, Polda Sulut Laksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Samrat 2021

Humas Polda Sulut – Guna memantapkan pengamanan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru), Polda Sulut melaksanakan Apel Gelar...

by Admin Desa2desa
24 Desember 2021
Polri: 2 Teroris JAD di Kalsel Rencanakan Beli Senjata, Kajian Virtual, hingga Bikin Program Naik Gunung
Keamanan

Polri: 2 Teroris JAD di Kalsel Rencanakan Beli Senjata, Kajian Virtual, hingga Bikin Program Naik Gunung

Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan mengatakan, dua terduga teroris jaringan Jamaah Ansharut...

by Admin Desa2desa
24 Desember 2021
Next Post
Soliditas dan Sinergitas TNI-Polri Wujudkan Kekebalan Komunal

Soliditas dan Sinergitas TNI-Polri Wujudkan Kekebalan Komunal

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

© Copyright Desa2desa Team All Rights Reserved
No Result
View All Result
  • Buy JNews
  • Homepage
    • Home – Layout 1
  • News